Pihaknga juga merancang dua bandaranya, yaitu Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang dan Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo, dengan konsep desain ramah lingkungan berupa desain skylight untuk mengurangi energi penggunaan lampu.
Selain itu kebocoran terminal penumpang pada area selasar kedatangan dan keberangkatan, area check in, area ruang tunggu, dan area kedatangan internasional. Kebocoran tersebut juga mengenai mesin conveyor belt.